
Kabar duka datang dari dunia hiburan Indonesia. Penyanyi legendaris Titiek Puspa meninggal dunia di usianya yang ke 87 tahun, pada 10 April 2025. Kabarnya, beliau sempat pingsan saat syuting film, sebelum dilarikan ke rumah sakit. Beliau di diagnosis mengalami pendarahan di otak.
Awal Kehidupan dan Karier
Titiek Puspa memang sosok yang luar biasa di dunia musik dan film Indonesia. Kariernya panjang dan penuh warna. Kalau kita mundur ke awal kehidupannya, Titiek Puspa lahir tanggal 1 November 1937 di Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan. Awalnya, ia ingin jadi guru TK, tapi semuanya berubah saat ia mulai mengikuti kompetisi menyanyi di usia 14 tahun. Meski orang tuanya kurang setuju, tapi Titiek tetap nekat untuk ikut lomba. Waktu itu dia pakai nama samaran “Titiek Puspo”, yang akhirnya dikenal luas sebagai “Titiek Puspa”.
Perjalanan Karier di Dunia Musik
Karier musiknya dimulai di Semarang lewat ajang Bintang Radio. Dari situ, ia makin aktif di dunia hiburan. Ia tampil di berbagai operet yang populer saat itu, bersama grup Papiko di salah satu stasiun TV. Di tahun 1960-an, Titiek juga menjadi penyanyi tetap di Orkes Studio Jakarta. Nggak cuma itu, ia mulai menulis lagu sendiri, salah satunya dalam album Si Hitam dan Pita yang rilis tahun 1963.
Perjalanan Karier di Dunia Film
Selain di dunia musik, Titiek Puspa juga punya jejak yang kuat di dunia film. Ia nggak cuma dikenal sebagai penyanyi, tapi juga sebagai aktris berbakat. Beberapa film yang dibintanginya cukup populer pada masanya, dan gayanya yang khas membuat banyak orang selalu mengingatnya. Nggak heran kalau beliau dianggap sebagai salah satu ikon seni hiburan Indonesia.
Yang bikin Titiek Puspa makin istimewa adalah kemampuannya menciptakan lagu. Banyak lagunya yang jadi hits dan masih sering diputar sampai sekarang. Beberapa lagu ciptaannya seperti Kupu-Kupu Malam, Bing, Apanya Dong, sampai Marilah Kemari, menunjukkan kemampuannya merangkai lirik yang kuat dan menyentuh. Lagu-lagunya nggak cuma enak didengar, tapi juga punya makna yang dalam.
Di balik semua pencapaiannya, beliau juga dikenal sebagai pribadi yang rendah hati, ceria, dan selalu penuh semangat. Bahkan di usianya yang sudah tidak lagi muda, Titiek Puspa tetap aktif dan berkarya.
Kepergian Titiek Puspa tentu meninggalkan duka yang dalam, bukan hanya untuk keluarga dan kerabat, tapi juga untuk seluruh penggemar dan masyarakat Indonesia. Tapi karya dan semangatnya akan terus hidup, dikenang, dan menginspirasi banyak orang.