Meskipun Indonesia telah memasuki musim kemarau, hujan masih mengguyur sejumlah wilayah. Fenomena ini dikenal sebagai “kemarau basah,” di mana curah hujan tetap tinggi meskipun seharusnya sudah memasuki periode kering.
🌀 Penyebab Kemarau Basah
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kemarau basah terjadi karena adanya dinamika atmosfer yang menyebabkan peningkatan curah hujan di beberapa wilayah meskipun secara klimatologis sudah memasuki musim kemarau. CNN Indonesia
📍 Wilayah Terdampak
BMKG mencatat bahwa sebagian besar Zona Musim (ZOM) di Sumatera diprediksi mengalami kemarau basah. Selain itu, wilayah lain seperti Jawa bagian tengah hingga timur, Bali, dan Nusa Tenggara juga mengalami kondisi serupa.
đź“… Sampai Kapan?
BMKG memprediksi bahwa fenomena kemarau basah ini akan berlangsung hingga pertengahan musim kemarau, dengan puncaknya terjadi pada bulan Juni hingga Agustus 2025. Setelah periode tersebut, curah hujan diperkirakan akan menurun dan kondisi musim kemarau yang lebih kering akan mulai dirasakan di sebagian besar wilayah Indonesia.
Sumber: CNN Indonesia
Editor: Muhammad Zharfan
VOKS Update | VOKS Radio Bali